Nutrisi Bagi Ibu Hamil

    Kesehatan ibu hamil dan janinya sangat berpengaruh oleh nutrisi yang diperolehnya.Nutrisi yang dikonsumsi haruslah mengandung gizi yang cukup, karena pada wanita hamil kebutuhan gizi tambahan dibutuhkan untuk pertumbuhan rahim,payudara,pertambahan volume darah,plasenta,air ketuban,dan pertumbuhan janin.Untuk semua keperluan tersebut ibu hamil membutuhkan sekitar tambahan gizi sebesar 15% lebih banyak dari biasanya. Dari semua makanan yang dikonsumsi ibu hamil,40%nya akan diserap oleh janin,sementara sisanya yang sebesar 60% akan digunakan untuk kebutuhan ibu sendiri.Meningkatnya jumlah makanan yang dikonsumsi otomatis akan membawa peningkatan berat badan. Peningkatan berat badan normal pada usia kehamilan sembilan bulan berkisar antara 11-13 kg.
    Karena makanan yang dikonsumsinya bukan hanya untuk diri sang ibu,maka hendaknya ibu hamil tidak mengikuti selera makan untuk dirinya sendiri,tetapi juga untuk kepentingan janin yang dikandungnya.Sebagai calon orang tua anda tentunya menginginkan anak yang sehat lahir batin,untuk itu makanan yang dikonsumsi harus disesuaikan dengan kebutuhan tubuh janin yang dikandungnya.Yang penting adalah makanan yang dikonsumsi ibu hamil hendaknya diusahakan utnuk memenuhi persyaratan :
 
-  Porsi yang cukup teratur
   -  Tidak terlalu asin atau pedas
   -  Mengandung lemak cukup tinggi
   -  Tidak mengandung alkohol
   -  Tidak mengandung bahan pengawet atau zat pewarna
   Untuk memenuhi keperluan gizi semasa hamil ini, makanan ibu hamil haruslah merupakan makanan dengan menu yang lengkap dan seimbang untuk kebutuhan sang ibu dan janinny. Maksudnya menu lengkap dan seimbang ini adalah agar makanan ibu mengandung unsur unsur sumber tenaga,pembangun,pengatur,dan pelindung.

Sumber energi
Semasa hamil seorang wanita membutuhan tambahan energi sebesaqr 300 kalori perhari atau sekitar  15% lebih banyak dari jumlah normalnya (2800-3000 kalori perhari). Sumber eneri ini dapat diperoleh dari makanan yang mengandung kabohidrat dan lemak. Jenis makanan yang mengandung karbohidrat misalnya seperti beras,kentang,sagu,jagung,terigu,ubi,dan sebagainya. Sementara makanan yang mengandung lemak dapat bersifat nabati atau hewani. Lemak nabati dapat diperoleh dari margarin,minyak sayur,minyak sawit dan yang lainnya. Sementara lemak hewani dapat diperoleh dari mentega,susu, dan keju.

Sumber pembangun
Makanan sumber pembangun adalah makanan yang mengandung zat yang diperlukan untuk pembentukan jaringan dan sel sel baru dalam tubuh ibu,membentuk plasenta,membentuk air ketuban,serta menambah unsur unsur cairan darah,terutama haemoglobin dan plasma. Haemoglobin dan plasma dalam darah dibutuhkan untuk mengangakat zat zat asam yang dibutuhkan selama kehamilan.Zat pembangun ini dapat diperoleh dari protein.Pada wanita hamil kebutuhan proteinnya mencapai 80 gram/perhari. Dari jumlah ini sekitar 70%nya digunakan untuk kebutuhan janin.Anda bebas saja memilih makanan sumber protein,bisa dari sumber prorein hewani ataupun nabati,tetapi akan lebih jika sumber protein hewani yang lebih banyak.

Sumber pengatur dan pelindung
Makanan dikatakan sebagai sumber pengatur dan pelindung karena dibutuhkan untuk mengatur proses metabolisme dan melindungi tubuh dari serangan penyakit. Untuk melakukan fungsi tersebut makanan haruslah mengandung berbagai unsur mineral,seprti zat kapur,zat besi,vitamin A,vitamin C,dan asam folat. Makanan yang menjadi sumber pengatur dan pelindung ini berupa sayur sayuran dan buah buahan segar. Label:

0 komentar:

Posting Komentar